NEMATODA usus,analis kesehatan

Minggu, 20 Mei 2012


Berdasarkan cara penularanya nematoda usus dibagi 2 :
1.            Soil transmited helmint (melalui tanah)
                a. Ascaris lumbricoides
                b. Trichuris trichiura
                c. Hook worm
                d. Toxocara sp.
2.            Nonsoil transmited helmint (tanpa melalui        tanah)
                a. Oxyuris vermicularis
                b. Trichinela spiralis
Trichinella spiralis
PENYEBARAN
   Infeksi lebih banyak terjadi pada daerah dengan iklim sedang dan dingin.
                mencapai puncaknya selama musim dingin.
                hospes yang sering terinfeksi : manusia, babi, anjing, tikus dan binatang karnivora.


MORFOLOGI

*      Cacing dws terlihat sangat kecil (0,06-3mm)
*      Ujung anterior langsing dgn mulut kecil
*      Bag posterior betina membulat dan tumpul
*      Bag posterior jantan melengkung ke ventral dg 2 buah tonjolan
*      Cacing betina ovarium tunggal dengan vulva di bagian seperlima anterior
LINGKARAN HIDUP
J:\adhi par\Trichinella spiralis\Trichinellaspiralis-drawing.jpg

Patogenitas dan gejala klinis
*      Trikinosis, gejalanya tergantung pada beratnya infeksi.
  1. Cacing dewasa
                dalam usus halus saat meletakan larva menyebabkan iritasi serta diare, mual, muntah, sakit perut.
2. Larva
                dalam otot timbul gejala myalagi (nyeri pd otot) dan myaiositis (radang pd otot) disertai demam, eosinofil atau hipereosinofil.

Pencegahan
Pencegahan
1.            Memasak daging babi dengan baik
2.            Kontrol ketat abatoir terhadap daging babi
3.            Babi tidak diberi makanan garbage
4.            Pemberantasan tikus
5.            Pengawasan home industry terutama pembuatan sosis
Diagnosa
- Langsung / Direct
- Menemukan larva dalam biopsi otot
- Menemukan cacing dewasa
Oxyuris vermicularis


*      Nama lain :
                                - Enterobius vermicularis
                                - Pin worm
                                - Cacing kremi
*       menyebabkan penyakit yang disebut : Oxyuriasis.
*       habitat : usus besar ( coecum, colon ascendens  
                  dan apendix
*       bentuk infektif : telur berisi larva ( telur infektif )
Dalam siklus hidupnya Oxyuris vermicularis memiliki beberapa stadium, yaitu :
                a. telur 
                b. larva
                c. dewasa

*      Gejala klinis.
                                - perlekatan kepala cacing pada mucosa   usus menimbulkan peradangan ringan.
                                - pruritus ani / nocturnal itching :rasa gatal pada malam hari di sekitar anus akibat iritasi oleh adanya cacing dws / larva Oxyuris vermicularis.
          Cara diagnosa :
                                menemukan telur di daerah perianal dg px         anal swab menggunakan alat chelopane              tape.
                               



0 komentar:

Posting Komentar