PEMERIKSAAN
HEMOGLOBIN METODE CYANMETH
Pemeriksaan
kadar hemoglobin cara Photoelektrik kolorimetri(Hb Cyanmeth) merupakan
pemeriksaan yang lebih teliti dibandingkan dengan cara Visual( Hb Sahli).
Tingkat faktor kesalahan hanya berkisar kira-kira 2%.
Prinsip pemeriksaan → Derivat hemoglobin dalam darah kecuali verdoglobin akan diubah secara
kuantitatif menjadi hemoglobincyanide(Cyanmethemoglobin) dengan menggunakan
larutan pereaksi, di mana reagen yang sudah siap pakai dalam kit. Maka proses
reaksi yang sempurna hanya terjadi dalam waktu 3 menit, warna yang terbentuk
sangat stabil dan dapat diukur dengan fotometer.
Macam
– macam derivat Hb dalam darah :
- Methemoglobin
- Karboxyhemoglobin
- Sulfhemoglobin.
Komposisi reagen drabkin :
- Natriumbicarbonat : 1 gr.
- Kaliumsianida : 50 mg.
- Kaliumferrisianida : 200 mg.
- Aquadest Add : 100 ml.
- Adakalanya ditambahkan
sedikit non ionic detergent : 0,5-1 ml.
Meskipun larutan drabkin berisi sianida, tetapi ia tidak dianggap beracun
dalam pengertian sehari-hari karena jumlahnya sedikit.
Larutan ini berwarna kuning jernih, PH 7,0 – 7,4.
Penyimpanan larutan ini dalam botol coklat.
Cek sebelum dipakai ! ( Warna, kejernihan, PH )
Cara
kerja pemeriksaan :
1. Sediakan 2 tabung reaksi. Masing-masing diisi :
Inkubasi selama 3 menit.
2. Operasional fotometer 4010:
2. Operasional fotometer 4010:
- Hidupkan fotometer ( inkubasi
± 15 menit).
- Hidupkan pump/ alat
penghisap.
- Atur : Panjang gelombang :
546 nm.
Program : C/F.
Faktor : 36,8.
- Bilas kuvet dan keringkan.
- Masukkan Blanko, tekan Zero.
- Keringkan kuvet.
- Masukkan sampel, tekan Result.
- Baca hasilnya.
Fotometer
Harga
Normal hemoglobin Cyanmeth :
- Wanita : 12 – 16 g/dl.
- Pria : 14 – 18 g/dl.
- Bayi baru lahir : 16 – 25 g/dl.
- Infants : 10 – 15 g/dl.
- Young children : 11 – 14 g/dl.
- Anak-anak : 12 – 16 g/dl.
Faktor yang mengganggu dalam pembacaan fotokolorimetri:
Kekeruhan berat yang dapat
disebabkan oleh leukositosis, lipemia, dan adanya globulin
abnormal(macroglobulinemia).
Hb Cuprisulfat
Tujuan → Melakukan pemeriksaan Hb pada Donor sebelum dilakukan penyadapan
darah.
Prinsip → Pemeriksaan Hb dengan Cuprisulfat adalah mengukur kadar Hb
berdasarkan perbedaan berat jenis darah dengan berat jenis suatu larutan Cupfer
sulfat.
Alat
dan Bahan.
Tabung silinder tembus pandang(diameter 2,5 cm;
panjang 10 cm) atau beaker glass 50 ml.
Mikrokapiler/
pipet kapiler.
Blood
lancet.
Kapas.
Alkohol
70%.
Larutan
Cupri Sulfat Bj 1.053
A. Prosedur kerja.
1.Siapkan 1 tabung silinder tembus pandang dengan diameter 2,5 cm dan
tinggi 10 cm( atau menggunakan beaker glass 50 ml). Masing-masing diisi dengan larutan Cupfer
Sulfat Bj 1.053 dengan volume 50 ml.
2.Siapkan mikrokapiler/pipet kapiler yang baik ,bersih dan kering.
3.Siapkan perlengkapan lainnya : blood lancet, kapas, alkohol 70% untuk
membuat luka perifer.
*Pemeriksaan Hb dengan Cuprisulfat.
Cara
ini hanya dipakai untuk menetapkan kadar Hb dari donor yang diperlukan untuk
transfusi darah. Tidak bisa untuk mendapatkan kadar Hb dengan tepat dan tetap,
hanya kesan-kesan saja. Satuan yang digunakan adalah dalam %. Kadar Hb dari
seorang donor cukup kira-kira 80%. Pemeriksaan Hb Cuprisulfat masih digunakan
di PMI untuk mengetahui kadar Hb secara cepat.
*Pembuatan larutan Hb Cupfersulfat Bj1.053 :
Buat
larutan pokok Cupfersulfat Bj 1.100.
Timbang
Cupfersulfat(CuSO4.5 H₂O) sebanyak 159 gram.
Larutkan
dalam 1 lt aquadest (dalam labu takar 1lt ), saring dengan kertas saring
kemudian tepatkan isinya sampai 1 lt.
Dari
larutan pokok CupferSulfat Bj 1.100 buat larutan Cupfersulfat Bj 1.053.
Ukur
sebanyak 520 ml larutan Cupfersulfat Bj 1.100. Kemudian ditambah dengan
aquadest sampai 1 lt ( 480 ml aquadest ). Pakai labu takar ukuran 1 lt, campur
baik-baik.
asalamualaikum
klo boleh tau untuk pembuatan reagen drabkin, kalium sianida dan kalium ferisianida bisa di dapat dimana?
terima kasih sebelumnya..